Citra Borneo Utama (CBUT) IPO Incar Dana Segar Rp 800 Miliar
PT Citra Borneo Utama Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) awal November mendatang.
Citra Borneo Utama (CBUT) IPO Incar Dana Segar Rp 800 Miliar |
Perseroan akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 625 juta saham atau setara 20% dari modal disetor dan ditempatkan.
Perseroan menawarkan harga sebesar Rp690 hingga Rp1.280 per saham. Dengan harga tersebut, perseroan mengincar dana segar sebesar Rp800 miliar.
Dalam prospektus yang diterbitkan, perseroan akan menggunakan sekitar 54% akan digunakan untuk pembangunan refinery extension dan infrastrukturnya, di mana transaksi rencananya akan dilaksanakan dengan pihak ketiga.
Adapun, lokasi refinery extension yang akan berlokasi di Kawasan Industri Surya Borneo Industri, Jalan ASDP arah Pelabuhan Roro, Kelurahan Kumai Hulu, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat.
Pabrik tersebut akan dibangun pada kuartal I 2023 dan ditargetkan rampung pada kuartal I 2025 mendatang. Saat ini, rencana pembangunan pabrik tersebut masih dalam proses tender pihak ketiga.
Kemudian, sisanya akan digunakan oleh perseroan untuk peningkatan modal kerja, namun tidak terbatas pada pembelian bahan baku yaitu CPO dan palm kernel, dalam rangka meningkatkan utilisasi produksi pada pabrik kernel crushing dan refinery.
“Alokasi penggunaan dana dimaksimalkan untuk refinery extension yaitu shortening, food grade palm derivative, dan bisnis packaging,” tulis manajemen dalam prospektus, dikutip Jumat (14/10/2022).
Citra Borneo Utama dijadwalkan melantai di bursa dengan kode CBUT pada 4 November 2022. Sementara itu, perseroan telah memulai periode penawaran awalnya pada 13 Oktober hingga 19 Oktober 2022.
Tanggal efektif diperkirakan akan didapat pada 27 Oktober 2022. Kemudian, masa penawaran umum akan digelar pada 31 Oktober hingga 2 November 2022. Lalu, tanggal penjatahan dan distribusi secara elektronik akan berlangsung pada 2 dan 3 November 2022.
0 Response to "Citra Borneo Utama (CBUT) IPO Incar Dana Segar Rp 800 Miliar"
Post a Comment